Meski begitu, kita tetap harus selalu memusatkan segenap upaya dan usaha kita pada proses. Bukan hasil. Bahwa urusan kita adalah memaksimalkan proses apapun itu, selanjutnya biarkan Tuhan yang memaksimalkan hasil.
Ini yang benar - benar harus kita pahami. Maka, adalah salah besar jika kebanyakan kita hanya memusingkan dan memusatkan perhatian pada hasil. Padahal sejatinya hasil akhir itu adalah hak prerogatif Tuhan. Tugas kita ialah berusaha dengan sebaik - baiknya, sebesar - besarnya, sekuat - kuatnya dan sesungguh - sungguhnya dengan pikiran, tindakan, keringat dan air mata serta waktu yang ada agar hasil dari tindakan kita bisa maksimal. Bukankahsukses itu sebuah proses (perjalanan) bukan hasil (tujuan)?
Ingat! ujung usaha adalah takdir. Tidak usah pusing dengan urusan nasib atau takdir kita. Pusatkanlah hanya pada setiap detail proses perjalanan hidup kita. Jalanilah hidup dan setiap prosesnya dengan rasa syukur dan sabar. Yakinilah Tuhan tidak mungkin dan tidak akan pernah menzalimi atau menyia - nyiakan segala upaya dan usaha kita. Yakin dan percaya bahwa hasil akhir akan selalu sepadan dengan usaha.
Sebesar apa usaha anda, maka sebesar itulah hasil yang akan anda peroleh. Berusahalah secara sungguh - sungguh dalam setiap aktivitas yang anda jalani. Fokuskan segala pikiran dan perasaan serta impian dalam tindakan anda. Ingat! Jika anda bersungguh - sungguh maka Tuhanpun pasti akan lebih bersungguh - sungguh mewujudkan impian dan cita - cita anda. Yakini itu.
Tetaplah berjuang menjadi lebih baik dari diri sendiri setiap hari meskipun hanya 1 %. Karena dalam 100 hari anda telah menjadi 100 % lebih baik dari sendiri. Itulah kemenangan dan kesuksesan sejati.